
Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter Ancam Perairan Jatim
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Tanjung Perak mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang tinggi di perairan Jawa Timur (Jatim) hingga 18 Februari 2025. Beberapa wilayah diprediksi akan mengalami gelombang dengan ketinggian mencapai 4 meter, yang dapat membahayakan keselamatan aktivitas di laut.
Wilayah yang Terkena Dampaknya
Gelombang Tinggi 2,5–4 Meter
Gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter dapat berbahaya bagi pelayaran dan aktivitas perikanan. Wilayah yang terancam adalah:
- Perairan Malang
- Perairan Lumajang
- Perairan Jember
- Perairan Banyuwangi
Gelombang Tinggi 1,25–2,5 Meter
Gelombang lebih rendah, namun tetap perlu diwaspadai, dengan ketinggian antara 1,25 hingga 2,5 meter, berpotensi memengaruhi wilayah:
- Perairan Bawean (utara dan selatan)
- Perairan Masalembo
- Perairan Tuban
- Perairan Lamongan
- Perairan Gresik bagian utara
- Perairan Bangkalan, Sampang, Pamekasan (utara)
- Perairan Sumenep bagian utara
- Perairan Kepulauan Sapudi (utara)
- Perairan Kepulauan Kangean (utara, timur, selatan)
- Perairan Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Blitar
Penyebab Gelombang Tinggi
Fenomena ini disebabkan oleh beberapa faktor atmosfer, termasuk:
- Peningkatan Kecepatan Angin: Kecepatan angin yang lebih cepat di sepanjang perairan Jawa Timur berperan besar dalam peningkatan ketinggian gelombang.
- Daerah Bertekanan Rendah: Adanya area bertekanan rendah di Samudera Hindia, selatan Pulau Jawa, yang memperburuk kondisi ini dengan mengarah pada pertumbuhan awan konvektif besar, memperkuat angin dan gelombang.
Imbauan untuk Masyarakat dan Pengguna Laut
BMKG mengingatkan agar masyarakat, terutama nelayan dan operator kapal, tetap waspada dengan dampak yang dapat mengancam keselamatan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Nelayan: Disarankan untuk waspada apabila kecepatan angin mencapai 15 knot dan gelombang mencapai 1,25 meter.
- Kapal Tongkang: Kapal tongkang diminta untuk berhati-hati jika kecepatan angin mencapai 16 knot dengan gelombang mencapai 1,5 meter.
BMKG menghimbau untuk selalu memperhatikan peringatan resmi dan memperbarui informasi terkait kondisi cuaca dan gelombang.
Gelombang tinggi ini menuntut kewaspadaan tinggi dari masyarakat yang beraktivitas di laut. Keamanan pelayaran dan keselamatan nelayan menjadi prioritas utama, dan BMKG terus memberikan informasi terkini untuk menghindari potensi kecelakaan di perairan Jawa Timur.