Jakarta Selatan, 20 Juli 2025 — Kebakaran besar melanda kawasan padat penduduk di Jalan Juraganan 1 No. 49, RT 12 dan 13/RW 012, Kelurahan Grogol Utara, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (20/7/2025) sekitar pukul 11.40 WIB. Api cepat membesar dan menyebabkan kepanikan warga. Sejumlah rumah tinggal hangus terbakar.

Api Menyebar Cepat di Lingkungan Padat

Kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik. Seorang warga mencium bau hangus dan melihat asap tebal keluar dari salah satu rumah. Dalam waktu singkat, api menjalar ke bangunan lain yang berdempetan.

Warga langsung berhamburan keluar rumah. Mereka mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, cuaca panas dan angin yang kencang mempercepat penyebaran api. Upaya pemadaman manual pun gagal.

15 Unit Damkar Dikerahkan

Dinas Gulkarmat DKI Jakarta mengerahkan 15 unit mobil pemadam kebakaran. Lebih dari 60 personel dikerahkan ke lokasi. Pemadaman berlangsung selama dua jam. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 13.45 WIB.

“Kami menerima laporan pukul 11.43 WIB. Tim langsung meluncur ke lokasi. Dugaan awalnya korsleting listrik dari rumah warga,” ujar Agus Budianto, Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan.

Rumah Rusak dan Warga Mengungsi

Data sementara menyebutkan ada sekitar 20 rumah terdampak. Sebanyak 45 kepala keluarga (KK) harus mengungsi. Tidak ada korban jiwa. Namun, beberapa warga mengalami luka ringan saat menyelamatkan barang-barang pribadi.

Pemerintah Kota Jakarta Selatan segera menurunkan bantuan. PMI dan Dinas Sosial menyediakan makanan, selimut, dan tenda. Layanan trauma healing juga disiapkan, khususnya untuk anak-anak korban.

Investigasi Masih Berlangsung

Polisi dan petugas pemadam masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan. Lokasi kejadian kini diberi garis polisi untuk menghindari kerumunan warga.

Pemerintah mengimbau warga lebih waspada terhadap listrik. Instalasi tua atau tidak standar harus segera diperbaiki. Inspeksi rutin juga direncanakan di area rawan kebakaran.

Kesimpulan

Kebakaran ini menunjukkan pentingnya sistem kelistrikan yang aman. Meski tak ada korban jiwa, kerugiannya cukup besar. Banyak keluarga kehilangan tempat tinggal. Diharapkan, bantuan segera turun dan proses pemulihan berlangsung cepat. Pemerintah juga perlu memperkuat edukasi pencegahan kebakaran kepada masyarakat.